Boyolali sudah lama dikenal sebagai sentra penghasil susu sapi terbesar di Jawa Tengah. Harga susu yang fluktuatif di daerah ini menjadi faktor utama kesulitan para petani peternak. Asal tahu saja, seringkali, KUD yang menampung susu segar dari petani peternak tak mampu menjualnya kembali ke industri pengolahan susu, karena pasarnya sudah jenuh. Pernah mereka membuang susu sampai 200 liter per hari karena over produksi.
Meskipun latar pendidikannya arsitektur, namun Novi memiliki kepedulian tinggi terhadap kesulitan kehidupan masyarakat sekelilingnya yang dominan sebagai peternak sapi perah itu. Maka, ayah satu anak itu bersama 19 orang lainnya menginisiasi pendirian Koperasi Unit Desa yang bidang usahanya khusus membuat keju. Pabrik keju Indrakila yang didirikan dan dikelola Noviyanto, mampu memberi 31 semangat baru bagi petani peternak. Sebab, harga susu naik lagi dan peternak pun tersenyum