Maman Sulaeman

Pengembang Aplikasi Penilaian Belajar “Tanpa Sinyal,Tanpa Server”

Keterbatasan ruang gerak saat pandemi COVID-19 ternyata tidak berlaku bagi Maman Sulaeman, seorang guru di SMK Gondang Wonopringgo, Pekalongan, Jawa Tengah. Ditengah pandemi yang belum berakhir, Maman justru menciptakan Aplikasi Penilaian Belajar Mode Darurat ‘Tanpa Sinyal, Tanpa Server’. Di awal tahun 2020 saat orang-orang mulai harus melakukan pembatasan, sekolah tempat Maman mengajar hendak menggelar ujian serentak. Namun sayangnya di setiap ruang kelas di sana tidak memiliki wifi, sehingga siwa harus terkendala jaringan. Dari sini lah mulanya Maman tercetus ide untuk membuat Aplikasi Penilaian Belajar Mode Darurat ‘Tanpa Sinyal Tanpa Server’.

Sejak ia berhasil mengembangkan aplikasi ujian mode darurat ini, ia banyak berbagi informasi tentang temuannya ini melalui laman facebooknya yang kemudian terorganisir menjadi sebuah grup telegram. Dari situlah banyak sekolah lain dari berbagai wilayah tertarik untuk bergabung. Saat ini telah terdaftar sebanyak 16 sekolah dari 9 provinsi di seluruh Indonesia dengan total siswa 4.671 peserta ujian, dan 464 user telegram yang sudah terdaftar

0

Penerima Apresiasi Lainnya