PTC-19 (Panggung Tanggap COVID-19) didirikan pada 20 Maret 2020 di Desa Panggungharjo, Bantul, DI Yogyakarta. Kegiatan PTC-19 berawal dari keresahan Muhammad Zidny Kafa dan para pemuda Desa Panggungharjo yang melihat lamanya respon tim Siaga COVID-19 daerah mereka dalam menangain penyebaran pandemi COVID-19 di daerah mereka. Akhirnya Zidny dan rekan-rekannya meminta, salah satu lurah daerah itu, Wahyudi Anggoro Hadi untuk membuat gerakan PTC-19. Bentuk konkret dari kegiatan ini adalah mitigasi bencana (COVID-19) meliputi mitigasi klinis dan non-klinis (sosial dan ekonomi). Tim PTC-19 menyediakan platform website untuk mendata kondisi masyarakat yang bisa diisi secara online. Melalui data yang diunggah masyarakat, tim PTC-19 selanjutnya mengidentifikasi kelompok rentan tertular virus. Dengan demikian, pemerintah desa bisa mengatur sumber daya manusia dan tenaga kesehatan untuk menanggulangi pandemi.
Dari sisi ekonomi, sebelum November 2020, PTC-19 juga memberikan bantuan ekonomi bagi warga Bantul yang kesulitan. Tim PTC 19 membagikan sembako berupa bahan pokok kepada warga. Namun sejak November 2020, tim PTC-19 lebih fokus memberikan bantuan soal kesehatan saja. Harapan tim PTC-19 adalah agar COVID-19 segera hilang dan masyarakat bisa hidup normal kembali. Zidny dan kawan-kawannya juga akan terus melakukan mitigasi dan pemberdayaan akibat wabah COVID-19 akan terus berlanjut sampai waktu yang tidak ditentukan.